Perkuat Kemampuan Klarifikasi, Bawaslu Bulungan Gelar GPS Goes to Panwascam

Tanjung Selor-Dalam upaya memperkuat kemampuan pengawas pemilu dalam menangani pelanggaran secara lebih efektif dan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bulungan (Bawaslu Bulungan) menyelenggarakan kegiatan "Gakkumdu Private Schooling" (GPS), Kamis, (20/10).

ini merupakan inovasi baru yang difokuskan pada peningkatan kapasitas teknis klarifikasi bagi Panwaslu Kecamatan dalam proses penanganan pelanggaran, baik pada proses Pemilihan Umum (Pemilu) maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

“GPS Goes to Panwascam” adalah inisiatif pertama yang mempertemukan langsung jajaran Panwascam dengan forum penanganan dugaan pelanggaran tindak pidana pemilu, yaitu Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu). Forum Gakkumdu ini melibatkan tiga institusi, yaitu Bawaslu, Kejaksaan, dan Kepolisian, sebagai sinergi dalam menangani berbagai pelanggaran selama tahapan pemilu berlangsung.

Kegiatan ini mengunakan pendekatan yang berbeda, di mana pelatihan dilakukan secara langsung di tiap sekretariat Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Bulungan. Dengan tujuan agar setiap anggota Panwaslu Kecamatan memiliki kemampuan yang optimal dalam mengidentifikasi, mengklarifikasi, serta menangani setiap pelanggaran yang terjadi selama proses Tahapan Pemilihan berlangsung.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (Kordiv PPPS) Bawaslu Bulungan, Sri Wahyuni, menyatakan bahwa program ini diharapkan dapat membuat Panwaslu Kecamatan lebih siap dalam proses klarifikasi dugaan pelanggaran pemilu.

“Dengan turunnya tim Sentra Gakkumdu langsung ke lapangan, kami berharap Panwascam bisa lebih matang dalam melakukan klarifikasi pada setiap tahapan penanganan pelanggaran,” ungkap Sri Wahyuni kepada Humas Bawaslu Bulungan.

Program ini didasarkan pada ketentuan dalam Undang-Undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU Nomor 1 Tahun 2014, yang mengatur pelaksanaan pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota. Dengan adanya GPS Goes to Panwascam, Bawaslu Bulungan berharap para pengawas kecamatan lebih optimal dalam menjalankan peran mereka, terutama dalam menindaklanjuti dugaan pelanggaran yang muncul selama proses pemilu.